You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Genangan Setinggi 50-60 Cm di Pejaten Barat Disedot
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Jl Pejaten Barat Sudah Bisa Dilintasi

Satu unit pompa mobile dari tim rescue Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Selatan dikerahkan untuk menyedot genangan setinggi 50-60 sentimeter di Jalan Pejaten Raya RT 13/07 Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Saat ini kondisi jalan sudah bisa dilintasi oleh kendaraan.

Airnya kami dialirkan ke Kali Pulo untuk pembuangan airnya, sudah lumayan surut, bahkan jalanan sudah dapat dilalui

"Setelah disedot berangsur surut sekitar pukul 16.30 dan sudah dapat dilalui, sampai saat ini masih dilakukan penyedotan," ujar Yusuf Setiawan, Kepala Regu Pejaten Grup C Sektor IX Pasar Minggu Sudin PKP Jakarta Selatan, Selasa (4/10).

Dikatakan Yusuf, sebelumnya Jalan Pejaten Raya dari arah Pejaten menuju Pasar Minggu tersebut sempat tidak dapat dilalui karena tingginya genangan sejak pukul 15.30-17.00. Beberapa kendaraan roda dua yang mencoba menerobos juga banyak yang mogok.

Genangan di Jl Kemang Selatan Disedot

"Airnya kami dialirkan ke Kali Pulo. Sudah lumayan surut, bahkan jalanan sudah dapat dilalui karena genangan sudah tidak terlalu dalam," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1648 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1590 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1150 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Parade Gereja Bala Keselamatan Indonesia Ramaikan CFD di Bundaran HI

    access_time22-12-2024 remove_red_eye1019 personNurito
  5. Dinas PPKUKM Adakan Pasar Malam Bina dan QRISMas Bazar

    access_time21-12-2024 remove_red_eye944 personAldi Geri Lumban Tobing